Zat Pengatur Tumbuh Tanaman
Zat pengatur tumbuh (ZPT) merupakan senyawa sintetis yang mempunyai aktifitas kerja yang sama seperti halnya hormon tanaman, dimana dengan konsentrasi tertentu dapat mendorong ataupun menghambat pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Kelompok zat pengatur tumbuh, peranan dan jenis:
1. Auksin
a.Bersama Sitokinin mendorong pembelahan sel.
b.Merangsang pertumbuhan akar lateral/samping.
c.Mencegah gugur daun.
d.Merangsang pembungaan pada kelompok tanaman Bromelia.
Jenis: IAA, IBA, NAA
2. Sitokinin
a.Bersama Auksin mendorong pembelahan sel.
b.Merangsang pertumbuhan tunas lateral/samping.
c.Meningkatkan khlorofil daun.
d.Mencegah gugur daun.
Jenis: 6-Benzyl Aminopurine (BA), Kinetin, Zeatin
3. Gibberelin
a.Merangsang pembelahan dan pemanjangan sel (anti kerdil/dwarf).
b.Merangsang perkecambahan biji.
c.Meningkatkan tandan buah (fruit set) dan hasil.
d.Kasus pada tanaman anggur, dapat meningkatkan buah tanpa biji.
e.Merangsang pembungaan pada beberapa tanaman hias.
Jenis: GA-3
Info produk:
1. Auksin
a.Grow Quick R
(10 ml/10 ml air + fungisida 10 g aduk sampai terbentuk pasta), dioleskan ke stek dan didiamkan 1-2 jam, selanjutnya ditanam ke media.
b.Root Up; Root Plus; Grow Tone
(1 sendok teh serbuk Auksin dari botol dilarutkan dengan air sampai membentuk pasta, kemudian dioleskan ke bagian pangkal batang dan diamkan 15 – 30 menit kemudian tanam).
c.Naphtelene Acetic Acid (NAA) atau Indol Butyric Acid (IBA)
(1 g dilarutkan di dalam alkohol 95%,kemudian ditambahkan air sampai 1.000 ml atau 1 liter, selanjutnya siap digunakan dengan merendam stek selama 15 menit dan ditanam ke media.
2. Sitokinin
a.Novelgro Alpha
(1 ml/liter) disemprotkan ke daun 1 kali per 2 – 4 minggu.
b.Grow Quick S
(2 - 4 ml/liter) disemprotkan ke daun 2 – 3 hari sekali.
c.6-Benzyl Aminopurine (BA)
(1 g dilarutkan dengan HCl 0,1 N 1 – 2 tetes diaduk sampai larut, kemudian ditambahkan dengan air sampai 1.000 ml atau 1 liter air, selanjutnya dapat digunakan dari pemakaian 0,1 – 1 ml/liter). Penggunaan disemprotkan ke bagian mata tunas pada batang setiap hari selama 2 – 3 minggu.
3. Gibberelin
a.Grow Quick F
(2 - 4 ml/liter) perangsangan bunga, disemprotkan 2 kali seminggu sampai muncul tunas bunga, dengan sasaran penyemprotan daun dan tunas-tunas pucuk.
b.Sunerellin
(1 g dilarutkan dengan alkohol 95% sampai penuh dan dikocok, kemudian ditambahkan dengan air sampai 2 liter air), disemprotkan ke seluruh bagian tanaman 3 kali per 10 hari untuk perangsangan bunga dan buah tanpa biji (anggur).
Zat pengatur tumbuh (ZPT) merupakan senyawa sintetis yang mempunyai aktifitas kerja yang sama seperti halnya hormon tanaman, dimana dengan konsentrasi tertentu dapat mendorong ataupun menghambat pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Kelompok zat pengatur tumbuh, peranan dan jenis:
1. Auksin
a.Bersama Sitokinin mendorong pembelahan sel.
b.Merangsang pertumbuhan akar lateral/samping.
c.Mencegah gugur daun.
d.Merangsang pembungaan pada kelompok tanaman Bromelia.
Jenis: IAA, IBA, NAA
2. Sitokinin
a.Bersama Auksin mendorong pembelahan sel.
b.Merangsang pertumbuhan tunas lateral/samping.
c.Meningkatkan khlorofil daun.
d.Mencegah gugur daun.
Jenis: 6-Benzyl Aminopurine (BA), Kinetin, Zeatin
3. Gibberelin
a.Merangsang pembelahan dan pemanjangan sel (anti kerdil/dwarf).
b.Merangsang perkecambahan biji.
c.Meningkatkan tandan buah (fruit set) dan hasil.
d.Kasus pada tanaman anggur, dapat meningkatkan buah tanpa biji.
e.Merangsang pembungaan pada beberapa tanaman hias.
Jenis: GA-3
Info produk:
1. Auksin
a.Grow Quick R
(10 ml/10 ml air + fungisida 10 g aduk sampai terbentuk pasta), dioleskan ke stek dan didiamkan 1-2 jam, selanjutnya ditanam ke media.
b.Root Up; Root Plus; Grow Tone
(1 sendok teh serbuk Auksin dari botol dilarutkan dengan air sampai membentuk pasta, kemudian dioleskan ke bagian pangkal batang dan diamkan 15 – 30 menit kemudian tanam).
c.Naphtelene Acetic Acid (NAA) atau Indol Butyric Acid (IBA)
(1 g dilarutkan di dalam alkohol 95%,kemudian ditambahkan air sampai 1.000 ml atau 1 liter, selanjutnya siap digunakan dengan merendam stek selama 15 menit dan ditanam ke media.
2. Sitokinin
a.Novelgro Alpha
(1 ml/liter) disemprotkan ke daun 1 kali per 2 – 4 minggu.
b.Grow Quick S
(2 - 4 ml/liter) disemprotkan ke daun 2 – 3 hari sekali.
c.6-Benzyl Aminopurine (BA)
(1 g dilarutkan dengan HCl 0,1 N 1 – 2 tetes diaduk sampai larut, kemudian ditambahkan dengan air sampai 1.000 ml atau 1 liter air, selanjutnya dapat digunakan dari pemakaian 0,1 – 1 ml/liter). Penggunaan disemprotkan ke bagian mata tunas pada batang setiap hari selama 2 – 3 minggu.
3. Gibberelin
a.Grow Quick F
(2 - 4 ml/liter) perangsangan bunga, disemprotkan 2 kali seminggu sampai muncul tunas bunga, dengan sasaran penyemprotan daun dan tunas-tunas pucuk.
b.Sunerellin
(1 g dilarutkan dengan alkohol 95% sampai penuh dan dikocok, kemudian ditambahkan dengan air sampai 2 liter air), disemprotkan ke seluruh bagian tanaman 3 kali per 10 hari untuk perangsangan bunga dan buah tanpa biji (anggur).
0 komentar:
Posting Komentar
-(Ekspresikan apa yg kau rasa dengan kata)-